• Nginap Bareng
  • Contact
  • Portofolio
Responsive image

Indonesian Beauty & Fashion Blogger.
Your personal stylist

Beauty Fashion Talks Lifestyle Event
#experience

D’Hot Music Day 2018: Ajang Merayakan Hari Musik Nasional

Written by Uni Dzalika



Assalamualaikum!




Sering kali, saya menyelipkan pembahasan di blog ini bahwa saya bukan penikmat musik dan tidak se-antusias atau jadi baper saat mendengarkan musik. Namun, walaupun bukan penikmat, bukan berarti saya membenci. Terlebih saat ada peringatan Hari Musik Nasional yang diperingati pada 9 Maret lalu, saya berpikir bagaimana caranya ikut meramaikan atau memberi support pada para musisi yang selama ini sudah berusaha keras membuat karya bagus dan berkualitas demi menghibur masyarakat.



Berangkatah saya bersama Agent Socmed dari detik.com ke acara d'HOT Music Day 2018 yang digelar di Kuningan City Mall. Selama 13 jam kami menyaksikan acara musik secara live yang dihadiri lebih dari 25 musisi dalam rangka merayakan Hari Musik Nasional. Kegiatan ini juga didukung oleh statiun tv swasta dan  live streaming di detikHOT sejak pukul 10.30 hingga 22.30 WIB.

Acara terbagi menjadi lima (5) bagian di mana tiap part akan tampil empat musisi secara bergantian. Musisi pertama yang tampil sekaligus sebagai pembuka acara diisi oleh Hi Friday yang menyanyikan lagu “Teenage Dream” milik Katy Perry. Bintang (Vokalis dan Guitar), Decky (Backing Vocal dan Guitar), Nico (Bas) dan Seno (Drum), tampil dengan tiga lagu yang cukup memuaskan sebagai band pertama yang tampil.


Hi Friday

Angela Vero

Yacop Ferdinand


Selanjutnya diisi oleh mantan Idola Cilik yang pernah tergabung di girlband BLINK, Ify Alyssa, yang menurut saya suaranya berubah jadi sweet sekali. Sejujurnya saya menyukai suara vokal dia dulu yang tidak terlalu manis seperti sekarang. Dilanjut oleh Angela Vero, dan Yacop Ferdinand; penyanyi asal Aceh ini diproduseri oleh Virzha.

Part kedua yang dilakukan setelah Jumatan, dibuka oleh TTM Kak Ditto Perkusi dan Ayudia Bing Slamet yang menyanyikan “Nurlela”, “Bersenyawa”, dan “Teman Tapi Menikah” yang menjadi soundtrack film terbaru mereka.



TTM



Dan selanjutnya, yang saya tunggu-tunggu, Armand Maulana.

Sebentar. Walau saya tidak menyukai musik seperti saat saya menyukai buku, saya tetap tahu dan mengiktui perkembangan dunia musik. Saya juga tahu mana yang telinga dan hati saya ingin dengar, mana yang akan terus saya pantau, dan lagu-lagu yang dinyanyikan Armand Maulana tidak pernah mengecewakan saya.





Maka, ketika Armand Maulana rutin merilis single solonya, saya tidak pernah terlewat menghadiri konser saat beliau bernyanyi solo. Beliau menyakikan lagu “Sebelah Mata” yang saya sukai, tetapi lagu barunya yang berjudul “Tunggu di Sana” sedikit mengingatkan saya dengan lagu DEVIL milik Super Junior. Serius, intro sampai verse Tunggu di Sana sekilas terdengar mirip walau dengan soul yang berbeda, tentu saja.

Acara pun dilanjut dengan tampilnya Vidi Aldiano yang menyanyikan single "Terbenar", "Hingga Nanti" dan "Definisi Bahagia". Juga hadir Nadia Fathira yang menampilkan lagu "Go Away" dan "Lekas Pulang" yang pernah menjadi soundtrack Radio Galau FM.


Vidi and Gitaris

Nadia Fathira


Kemudian, saat area ruangan mulai semakin panas secara literally, dilanjutlah part ketiga (3). Ini sungguh panas udaranya karena AC mall tidak masuk ke dalam ruangan. Saya juga mulai tidak konsen karena meleleh kepanasan, tetapi dengan hadirnya musisi yang menghibur membuat saya tetap bertahan berada di dalam untuk menyaksikan penampilan mereka.

Ada Ardhito Pramono; musisi dengan nuansa jazz, Badai Romantic project; Julian (Vokal), Bona (Bass), dan Ronny (Drum) yang menyajikan lagu "Melamarmu" dan "Terakhir untuk Selamanya" tetapi saya malah tidak menikmati dan membandingkan dengan vocalis lama, Sammy – spesialis lagu galau. Oh, ada juga Kak Novita Dewi yang pernah menjadi peserta X Factor Indonesia musim perdana dan sekarang suranya jadi mirip Pinkan Mambo. Last but not least di part ketiga ini, VolMax, dengan nuansa Electronic Dance.


Ardhito 

Badai 

Vocalis baru Badai

Novita Dewi

VolMax

Semua musisi yang tampil tidak hanya bernyanyi di panggung, saya menyukai bagaimana mereka  cukup komunikatif dengan penonton. Mereka juga mengucap doa-doa baik serta harapan untuk dunia musik ke depannya. Dan yang mengejutkannya, ternyata acara #dHotMusicDay ini adalah tahun kedua mereka, setelah tahun sebelumnya sukses menyelenggarakan acara serupa.

Di bagian keempat (4) tampil musisi Adrian Khalif, Rendy Pandugo, Fade 2 Black, yang tentu saja suara serta gaya panggung mereka sudah snagat khas dan tidak perlu diragukan lagi. Setelah menikmati tiap lagu yang mereka bawakan, lanjutlah ke bagian kelima.

nonaria

Adakah di antara kamu yang sudah mengenal Nonaria? Saya baru tahu malam itu, baru pertama kali melihat penampilannya, dan terkagum-kagum karena pembawaan mereka yang super-ceria, dengan lagunya yang sederhana tapi membuat bahagia. Mereka tsmpil pertama di sesi kelima (5) sambil membawakan lagu “Sayur Labu”, “Maling Jemuran”, “Santai” dan juga lagu milik White Shoes and The Couples Company “Aksi Kucing” . Mereka berhasil membawakan lagu dengan sangat baik. Kamu harus follow instagram Nonaria dan mengikuti perkembangganya! Seriously, their songs really worth and easy listening!


The Overtunes

Virzha



Mulan Jameela


Kemudian tampil band yang berhasil membuat remaja-remaja berdatangan memenuhi area acara. Ada The Overtunes, Virzha, Mulan jameela, Orkes Moral Om Pancaran Sinar Petromaks. Tampil juga Geng Ojol yang personilnya benar-benar driver perwakilan ojol Gojek, Grab, Uber, yang tampil duet dengan Kak Eka Gustiwana yang sebentar lagi bakal menikah.




Pancaran Sinar Petromaks


Acara masih terus berlanjut tetapi saya harus pulang sebab kereta terakhir akan tetap melaju dan tidak menunggu saya, sehingga say lah yang harus mengejarnya. Kemeriahan acara ini cukup membuat saya sadar bahwa para pekerja seni masih sering dianggap sebelah mata oleh sebagian orang, tapi mereka tidak pernah lelah dan selalu semangat bekerja keras.

Saya juga menyukai bagaimana mereka saling mendukung dan tidak memperlihatkan rasa iri atau dengki ketika yang satunya lebih hits. Saya berharap, semoga dengan adanya Hari Musik Nasional, musisi Indonesia mendapatkan penghargaan dan perlakukan yang lebih layak.

Dan tugas kita, adalah membantu mereka dengan cara tidak mengunduh lagu illegal, tidak memplagiasi, dan terus mendukung karyanya, bukan menghujat. Semoga, mereka yang telah menelurkan banyak sekali lagu, diberikan pahala yang banyak oleh Tuhan karena telah membuat kita terhibur baik dalam keadaan bahagia atau patah hati.


5 komentar:

  1. Beautyasti113 Maret 2018 pukul 17.53

    Hahaha aku agak sensitif kalau ada lagu yang mirip mirip kpop, apalagi SJ.. ya sudahlah semoga ga plagiat apalagi aku ga tau lagunya.. tapi acaranya seru juga ya

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  2. The Other Side14 Maret 2018 pukul 06.50

    Keren yah. Gue lama gak liat Mulan Jamella show tuh. Ahmad Dhaninya kuk gak diajak ya :D

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  3. Monica Anggen14 Maret 2018 pukul 22.00

    Foto Yakop-mu keren banget, Mbak... pengeeen. Soalnya gara2 ikutan nonton acara d'Hot Music Day 2018 kemarin, aku jadi ngefans sama Yakop. Suaranya bikin melted... *tutup muka gak ingat umur*

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  4. Awan14 Maret 2018 pukul 22.36

    Acara DHot Music Day ini sungguh sangat seru ya, semoga tahun depan ada lagi :)

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  5. Liyoskin cream29 Maret 2018 pukul 10.29

    Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Yuk Berlangganan!

Nggak mau ketinggalan informasi dari blog ini? Let's keep in touch! Tinggalkan alamat e-mail kamu dan dapatkan review artikel, tutorial, serta tips menarik secara gratis! :)

  • About Dza
  • About
  • Shop
  • FAQ
  • Explore
  • Lifestyle
  • Tips
  • Salero Uni
  • E-commerce
    Connect

Copyright Forever Young Lady All rights reserved. Design by Jung - Good Ideas. Great Stories.