Hi, Assalamualaikum!
Judulnya sangat kontradiksi dengan kehidupan saya, yes? Buat yang sering mantau linimasa @unidzalika both on Instagram or Twitter, I'm pretty sure that you knew me so well dalam menghadapi perasaan bertepuk sebelah tangan gitu. Payah. Lemah. Pasrah. Sukanya nrimo keadaan kalau saya akan tetap sakit mencintai orang yang nggak mencintai saya. Kayaknya sih, wajar ya, hal tersebut kayaknya nih ya, kayaknya ada dalam setiap fase perempuan. Coba klik dulu, perempuan punya fase apa saja.
Bukan. Saya bukan yang paling menderita soal cinta. Barangkali Alexander Dumas, Charles Dickens, Shakespeare, Franz Kafka, Steinbeck, dan sederet sastrawan di zaman dulu itulah, yang paling merasakan kesakitan dalam mencintai.
Saya, nggak ada apa-apanya. Tapi bukan berarti saya selalu beruntung dalam urusan percintaan.
Fisiknya disakitin.
Dan, lain-lain.
Nah, saya nggak bakal curhat, tenang saja. Cuma mau ngasih tahu, kalau dari ketidakberuntungan tersebut, saya belajar banyak hal dan akhirnya punya stock tips untuk kamu, Dear. Tips ini mungkin nggak akurat, tapi nggak bohong juga. Jadi, selamat membaca :D
1/ HARGAI DIRI SENDIRI.
Hal pertama dan paling utama, hargai diri sendiri. Nggak boleh minder. Klik di sini bagaimana cara mengatasi minder! Sebagai perempuan, kita mesti tahu kadar kurang dan kelebihan diri sendiri. Supaya nggak terlalu tinggi hati, tetapi juga nggak rendah diri. Kalau sudah menghargai diri sendiri, lantas apa? Ya nggak ada. Tapi kamu pasti (((PASTI))) will not always blaming yourself atas kejadian gayung tak bersambut ini. Kalau masih ngeyel juga, bentar-bentar nyalahin diri sendiri, minderan teu puguh, dan seterusnya, dan seterusnya, coba deh, kamu belajar dari kesalahan Quentin di film Paper Towns.
2/ LINDUNGI DIRI SENDIRI.
Lindungi dengan cara apa? Jaga kesehatan, tentunya. Capek dong ya, galau terus-menerus karena mikirin dia yang lagi bahagia sama orang, sementara kamu gundah gulana. Capek, serius. Capek hati, pikiran, nguras tenaga... Nah, mulai deh lindungin diri sendiri dengan jaga kesehatan. Untuk kesehatan dari dalam, banyak caranya. Misal, mulai rajin makan di Eat & Eat Food Market, atau konsumsi suplemen Agelez Bihaku sebagai pemutih kulit, dsb.
Selain itu? Dengan olahraga. Kamu bisa melakukan senam aerobik, yoga, pliates, muai thai, dan olahraga lain yang pas menurut kamu. Tapi ingat, olahraga pun punya aturan, jangan sembarangan. Misalnya nih, kamu baru selesai beraktivitas berat dan itu nggak makan beberapa jam sebelumnya, lalu langsung olahraga... Jangan! Itu dilarang karena menurut pelajaran biologi saya semasa SMA, cadangan glikogen akan menipis, sehingga membuat tubuh cepat lelah dan mengantuk setelahnya karena kekurangan energi. Mau sehat tapi nggak tahu aturan, malah bisa bikin kamu nggak sehat, lho. Be a smart lady! Banyak baca, banyak bertanya, banyak olahraga!
3/ SAYANGI DIRI SENDIRI.
Eh, eh, eh, apa bedanya rawat dan lindungi? Rawat yang saya maksud ini, jaga penampilan. Mandi dua kali sehari. Pakai makeup sewajarnya. Bersihkan badan sebelum tidur. Ya intinya rajin bebenah diri, deh. Luapkan keminderan dan kesedihan kamu ke hal berguna, misalnya cuci perabotan, cuci pakaian, kosrek kamar mandi, sapu pel ruang tamu, dan bersolek sewajarnya. Kelak, perasaan duka karena bertepuk sebelah tangan nggak bakal terus-terusan bersemayam di pikiran kamu, kok.
Baca juga : Bagaimana Cara Mengatasi Cemburu Berlebihan.
4/ DO SOMETHING!
Saya pernah tulis di status Facebook, bahwa, seseorang akan dianggap bukan siapa-siapa ketika nggak punya apa-apa. Jadi, ketika cinta kita bertepuk sebelah tangan, barangkali karena kita ini butiran luwak kopi yang berhamburan di lantai, bukan siapa-siapa, bukan sesuatu yang oke di mata si dia.. Ya Allah, miris amat ya. Well, ini saran paling penting dari saya : Yang perlu kita lakukan adalah melakukan sesuatu yang keren, yang bermanfaat, yang bikin orang nggak mandang diri kita sebelah mata. Kamu bisa mulai berkarya di passion kamu : menulis, melukis, bermusik, atau mengejar titel sampai entah. Intinya, naikkan derajat diri kamu sendiri dan jadilah perempuan istimewa, Dear. You deserve better.
~
Jadi, jatuh cinta bertepuk sebelah tangan boleh nggak, nih?
Boleh. Tapi harus siap nerima rasa sakit :) Dan tips di atas hanya empat dari sekian tips untuk mengatasi rasa sakit tersebut. Terus, mana yang kelima? Untuk nomor lima, saya bebaskan ke kamu, deh. Ada saran, gimana cara biar move on atau cara ngatasin rasa sakit karena bertepuk sebelah tangan? Share dong di kolom komen! :))
Btw, selamat jatuh cinta!
Cara paling cepet move on itu cari yang baru! :D
BalasHapusDijamin bakalan langsung lupa sama sakit hati yg sebelumnya hahaha...
Tapi yaa gak segampang itu jg nyari yg baru.
Utk nyari yg baru ini kita harus bener2 selektif dalam memilih,pastikan jgn sampai yg baru ini punya sifat kaya yg sebelumnya,yg udah nyakitin kita.
Pastikan yg baru ini memang si dia yg bijak dan sholeh.
Si dia yg sabar dan santun.
*eh maaf malah curhat*
Cara utk move on cepet bisa jg dgn travelling.
Kalo sakit hatinya bener2 mendalam,move on nya yg jauh,ke sebrang pulau atau keluar negri sekalian.
Soalnya pengalaman banget baru kmrn,msh suka bingung ngatasin sakit hati,pdhl kejadiannya udh lama dan udah menyita waktu juga,akhirnya coba berfikir buat cari jalan lain.
Yaitu travelling ke pulau sebrang, Kalimantan.
Klo bisa sih daerahnya yg blm prnh kita kunjungi.
Alhamdulillah dapet banyak pengalaman baru.
Pengalaman ngerasain naik pesawat gimana,pengalaman pergi sendirian ke sebrang pulau,ketemu sama tmn2 lama,keliling2 wisata di sana,dan masih banyak lagi.
Yaa walaupun bajetnya juga lumayan,tpi abis itu rasanya puas dan bisa ngerasain bahagia lagi :)
Dan yg paling kerasa,jadi makin semangat utk lulus!
Mungkin itu bbrpa saran tambahan dr aku jet :)
Smoga bisa menginspirasi yg lainnya juga ^^
Waw, thanks untuk sarannya!
HapusYo Un, intinya, jangan terlalu lama terpuruk :D
BalasHapusIya, tapi lama itu kan, relatif hahaha. Ada yg tiga tahun ga kelar2 terpuruk, menurutnya itu bentar.. Dst, dst..
Hapusburu-buru cari yang baru :D
BalasHapus