Hallo, maaf karena belakangan ini tulisannya ‘melenceng’ dari
konten beauty dan fashion yang mungkin kamu tidak menyukainya dan entah kenapa
bersamaan dengan itu pula DA blog saya turun beberapa angka. Saya semacam
sedang malas menulis dan malah aktif sekali membagikan tutorial editing foto di
IG Stories. Kalau kamu mau belajar juga masih bisa lihat di HIGHLIGHT EDITING
di Instagram @unidzalika ya 😼
Atas permintaan teman-teman now I’m back with beauty post
yang kali ini mengenai Dissy Cosmetics – Produk lokal buatan pasangan artis
Andika Pratama dan Ussy Sulistiawati yang mengalami pembaharuan dari segi
packaging dan juga tekstur. Tentu jadi lebih baik dan bagus ya, tapi mengingat
saya adalah konsumen baru dan belum pernah mencoba kosmetik Dissy sebelumnya,
saya tidak tahu apa saja yang berubah dan apakah jadi lebih baik atau tidak. Saya akan mengabaikan perbandingannya dan lebih condong mengulas pengalaman saat menggunakan produk ini. Yeay, akhirnya bisa juga mencoba lipstik yang
dipakai artis Indonesia :’)
Oh ya, FYI just in case kamu penasaran, Ka Ussy mengirim
produk Dissy Lip Velvet RINIE dan Dissy Eyebrow Dark Brown langsung ke rumah
untuk saya coba, jadi saya pun belum berpengalaman membelinya secara
langsung. Jika kamu menginginkan produk ini, bisa membelinya di beberapa
marketplace seperti Bukalapak, Tokopedia, Lazada, atau reseller di Instagram.
Dissy dijual secara bebas di dunia maya tapi belum tersebar di offline store. Harga
yang tersedia juga variatif tergantung penjualnya. Now let’s move to the honest review!
REVIEW DISSY LIP VELVET
RINIE (6.5 ml)
Pertama kali barang tiba I
was so excited dan ini ‘kan seperti tebak-tebak buah manggis karena saya
tidak memilih warna, jadi deg-deg-an sekali apakah warnanya akan saya suka atau
tidak. Atau, jika saya suka apakah akan cocok atau tidak? Apalagi you guys knew I’m not a big fan of lipstick,
bisa dihitung saya hanya punya berapa, bisa dilihat juga jarang sekali saya
dapat tawaran review lipen bahkan jika tidak dapat tawaran review saya hampir
tidak punya karena tidak pernah beli.
Makanya ketika saya terima paket saya senang sekali nih bisa
punya lipen baru apalagi mau lebaran kan jadi tidak perlu beli deh. Terima
kasih banyak Ka Ussy dan Dissy team!
Produk pertama adalah Lip Velvet (kode) RINIE dan warnanya
ungu, duh saya mulai khawatir. Sering kali bibir saya crack dan dasarnya kan berwarna hitam nih ya, kalau pakai ungu
bakal seperti apa? Namun, semua kekhawatiran saya lenyap setelah mencobanya.
Aneh, ini kok bagus sekali hasilnya di bibir saya :’)
Dan saya bingung, menurut saya ini ungu tapi hampir semua komen di Instagram pada bilang ini pink. Menurut kamu, pink atau ungu ya?
Dan saya bingung, menurut saya ini ungu tapi hampir semua komen di Instagram pada bilang ini pink. Menurut kamu, pink atau ungu ya?
Tekstur Dissy Lip Velvet ini ternyata mengandung moisturizer
+ antioxidant UV filter dengan argan oil sehingga mampu memberikan kelembaban
pada bibir. Pantas saja tidak membuat bibir kering dan saya merasa teksturnya ‘light’
sekali, tidak berat walau dua kali poles. Tapi untuk coverage-nya kurang bagus dan mirip seperti merek sebelah.
Oh ya, aplikatornya sedikit mungil, tidak tebal, dan itu membuat saya nyaman menggunakannya, jadi tidak bleberan kalau kata anak kekinian mah.
Oh ya, aplikatornya sedikit mungil, tidak tebal, dan itu membuat saya nyaman menggunakannya, jadi tidak bleberan kalau kata anak kekinian mah.
Tersedia dalam 9 pilihan warna, varian RINIE tidak membuat
bibir gelap walau warnanya ungu pastel mirip ubi ungu yang suka dipakai untuk
bikin kolak di rumah kakak saya :D Saya suka sih dengan warna ungu, tapi tidak
menyangka juga akn punya lip velvet berwarna ungu tapi warnanya sangat ‘daily
use’ yang bahkan berani saya pakai untuk kegiatan sehari-hari. Misalnya, saat
pergi berbuka puasa bersama anak yatim dan HokBen, saya memakai Dissy Lip
Velvet ini. Dia juga hasilnya tidak terlalu matte menurut saya sih, lebih ke sattin
finish (ya namanya juga velvet, Un, bukan lip matte).
Sayangnya, karena saya senang sekali ngemil dan banyak makan,
staying power Dissy Lip Velvet
menurut saya tidak begitu lama, kira-kira tiga jam dan dia sudah harus re-apply, apalagi kalau dibawa makan dia
hilang nih eh ini apa saya yang makannya terlalu grasak-grusuk jadi sampai hilang warnanya kali ya… tapi walau
begitu dia tidak transferable, tidak menggumpal saat dipakai, dan sama sekali
tidak lengket saat dipulas ke bibir sehingga untuk pemula atau anak bawang
dalam dunia per-lipen-an seperti saya ini tidak akan kesulitan saat
menggunakannya.
Packaging
Well, Dissy “reborn” means the packaging of this Lip Velvet was different from the old variant. Yang saya perhatikan saat gugling sana-sini, model sekarang itu lebih elegant dan ‘kekinian’ sekali, tetapi tetap berbeda dari produk lokal atau produk lipstick artis Indonesia lainnya. Yang pasti kotaknya cukup memenuhi standar saya di mana sudah ada tanggal kedaluwarsa, informasi PT distributor, dan daftar BPOM. Syangnya, belum ada label halal nih.
Repurchase Lip Velvet? : for some
colors, perhaps. But definetly will buy for another variant
REVIEW DISSY EYBROW DARK BROWN (0.35 gr)
Produk selanjutnya yang dicoba adalah Dissy Eyebrow Dark
Brown yang kemasannya mirip sekali dengan Eyebrow Etude House eh malah sebut
merek lain :D Intinya, saya suka sekali dengan produk alis yang two in one
dalam satu kemasan sudah ada buat gambar dan sikatnya seperti ini. Terutama untuk orang seperti saya yang malas dan tidak bisa menggambar, produk ini
sangat memudahkan saya merapikan bentuk alis.
Dissy Eyebrow tersedia 2 warna yaitu dark grey dan dark brown,
tapi walau ada kata ‘dark’ dia tidak
akan menghasilkan warna yang terlalu “sinchan” dan cocok dipakai untuk kamu
yang biasa tampil dengan makeup no makeup
look.
Saya suka sekali dengan teksturnya yang creamy dan mudah keluar warnanya walau sekali garis. Warnanya lebih mudah keluar dibandingkan pinsil alis menurut saya. Oh ya, setelah beberapa kali pakai, menurut saya dia tidak waterproof tapi tidak mudah hilang saat terkena air wudu dan sangat mudah membersihkannya, tidak perlu repot usap berkali-kali.
Saya suka sekali dengan teksturnya yang creamy dan mudah keluar warnanya walau sekali garis. Warnanya lebih mudah keluar dibandingkan pinsil alis menurut saya. Oh ya, setelah beberapa kali pakai, menurut saya dia tidak waterproof tapi tidak mudah hilang saat terkena air wudu dan sangat mudah membersihkannya, tidak perlu repot usap berkali-kali.
Repurchase? : Sure! Dukung produk lokal :)
Kesimpulan akhirnya, saya menyukai dua produk Dissy Reborn ini.
Selain tekstrunya yang bagus dan tidak menimbulkan reaksi gatal di wajah Uni,
aplikator tiap produk juga sangat mudah untuk digunakan dan alangkah
menyenangkannya jika saya bisa mencoba varian produk yang lain, mengingat Dissy
mengeluarkan banyak sekali varian kosmetik dan bukan hanya lipen saja. Mungkin
akan coba CC cream-nya nih, kebetulan mudah juga mencarinya di online store.
Bagaimana menurut kamu, apakah produk ini cocok di wajah
saya?
Banyak juga ya varian produknya bukan hanya lipstick tapi pinsil alis juga ternyata ada.
BalasHapusEyebrownya kayakny bagus warnanya. Liat dong hasilnya di Uni :)
BalasHapusWahh aku jadi makin penasaran sama lipstiknya, warnanya kalem & cantik
BalasHapusproduk dissy memang benar bnar bagus ya
BalasHapusAKu penasaran mau mencoba lip velvet. Tapi aku udah nyoba yang matte dan aku suka
BalasHapus