Rumah makan pak Hajimin nikmat, semua pengunjung suka sekali makan di sana. Apalagi ayam bakar spesial yang dibumbui sambal rujak. Banyak pelanggan yang rela memesan dalam jumlah banyak untuk keperluan suatu acara.
Rumah makan pak Hajimin kali ini terlalu ramai. Bukan pengunjung yang hendak makan siang, tapi sekumpulan orang berseragam polisi dan warga sekitar yang haus informasi bias, datang melongok. Hendak mencari tahu berita burung yang bisa diolok-olok.
Siang tadi, setengah jam yang lalu ditemukan mayat wanita tergeletak di kolong kayu berkaki empat di sudut ruangan. Pemiliknya, pak Hajimin berteriak histeris saat mendapatkan mayat tersebut -istrinya, terbujur kaku. Mulutnya berbusa, matanya membelalak ngeri dan terdapat luka lebam di lehernya. Lima luka tusuk di perut membuat darah berceceran. Ini jelas pembunuhan, namun sang istri hanya meninggalkan satu pesan melalui tinta darahnya. Ia menulis ;
TAHI LALAT
Tidak ada komentar:
Ada pertanyaan atau kamu ada masukan?
Ditunggu komentarnya!:)